NERETTE - Fanatisme terhadap sepakbola terkadang bisa membutakan seseorang. Itulah yang terjadi saat seorang pemuda Haiti memutuskan mengakhiri nyawanya usai tim kesayangannya, Brasil, tersingkir dari Piala Dunia 2010, Jumat (2/7/2010) malam.
Seperti dilansir AFP, Sabtu (3/7/2010), pemuda 18 tahun menghabisi nyawanya menyusul kekalahan 1-2 Brasil dari Belanda di babak
Seperti dilansir AFP, Sabtu (3/7/2010), pemuda 18 tahun menghabisi nyawanya menyusul kekalahan 1-2 Brasil dari Belanda di babak
perempat final Piala Dunia. Seorang saksi mata yang dihubungi fotografer AFP mengklaim, pemuda yang belum diketahui namanya itu melompat ke depan mobil yang tengah berjalan.
Insiden itu terjadi di Nerette, tidak jauh dari ibukota Haiti, Port-au-Prince. Akibat ulah nekatnya itu, sang pemuda pun menghembuskan napas terakhirnya.
Tim Samba tampaknya menjadi kesayangan warga Haiti sepanjang perhelatan Piala Dunia 2010. Masyarakat kerap merayakan kemenangan Ricardo Kaka cs dengan mengadakan pesta di jalan-jalan kota.
Ini merupakan kekalahan pertama Brasil di pentas Piala Dunia 2010, setelah memuncaki klasemen Grup G dan menyingkirkan Chili di babak 16 besar dengan kemenangan meyakinkan 3-0.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar