Dr Frank Ryan, dokter bedah plastik favorit Heidi Montag dan selebriti Hollywood lain, dilaporkan main Twitter sebelum mengalami kecelakaan mobil fatal Senin lalu.
Seperti dikutip dari Yahoo, mantan pacar Ryan, Charmaine Blake mengatakan bahwa Ryan yang tinggal di Malibu ini berada di jalan sempit dan menulis pesan sambil mengemudi saat mobilnnya meluncur di tebing.
Sementara berdasarkan keterangan California Highway Patrol, penyebab kecelakaan hingga saat ini belum ditentukan.
Ryan diperkirakan sedang menulis pesan Twitter saat kehilangan kontrol kemudi mobilnya. Tulisan Twitter Ryan terakhir termasuk foto anjingnya yang berada di atas gundukan pasir Malibu. Anjing tersebut berada di mobil Ryan saat kecelakaan dan berhasil selamat.
Walaupun kecelakaan mobil karena berkirim pesan seluler sering dikaitkan dengan remaja, namun masalah serius ini juga dialami oleh pengemudi dewasa. Berdasarkan laporan dari Internet and American Life Project ditemukan bahwa 47% pengemudi dewasa sering berkirim atau membaca pesan teks saat mengemudi.
Berbagai kampanye layanan masyarakat telah menyoroti bahaya berkirim pesan dan tweeting saat mengemudi namun masalah tersebut terus terjadi.
Selain itu, undang-undang di Amerika Serikat telah menambahkan bobot denda dan hukuman menyangkut masalah ini.
Seperti dikutip dari Yahoo, mantan pacar Ryan, Charmaine Blake mengatakan bahwa Ryan yang tinggal di Malibu ini berada di jalan sempit dan menulis pesan sambil mengemudi saat mobilnnya meluncur di tebing.
Sementara berdasarkan keterangan California Highway Patrol, penyebab kecelakaan hingga saat ini belum ditentukan.
Ryan diperkirakan sedang menulis pesan Twitter saat kehilangan kontrol kemudi mobilnya. Tulisan Twitter Ryan terakhir termasuk foto anjingnya yang berada di atas gundukan pasir Malibu. Anjing tersebut berada di mobil Ryan saat kecelakaan dan berhasil selamat.
Walaupun kecelakaan mobil karena berkirim pesan seluler sering dikaitkan dengan remaja, namun masalah serius ini juga dialami oleh pengemudi dewasa. Berdasarkan laporan dari Internet and American Life Project ditemukan bahwa 47% pengemudi dewasa sering berkirim atau membaca pesan teks saat mengemudi.
Berbagai kampanye layanan masyarakat telah menyoroti bahaya berkirim pesan dan tweeting saat mengemudi namun masalah tersebut terus terjadi.
Selain itu, undang-undang di Amerika Serikat telah menambahkan bobot denda dan hukuman menyangkut masalah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar